Teh
telah diakui di beberapa negara dunia yang berkhasiat untuk kesehatan
tubuh. Teh juga telah menjadi konsumsi bagi masyarakat, sebagai salah
satu minuman sehari - hari yang memberi rasa segar dan nyaman.
Teh
adalah minuman yang mengandung kafein, sebuah infusi yang dibuat
dengan cara menyeduh daun, pucuk daun, atau tangkai daun yang
dikeringkan dari tanaman Camellia sinensis dengan air panas.
Teh
dikemas dalam bentuk teh celup juga teh bubuk. Namun, ada yang perlu
diperhatikan pada teh celup, yaitu dalam pemakaiannya. Teh celup
sebaiknya tidak dicelupkan terlalu lama. Ini berlaku untuk semua teh,
berwarna maupun teh hijau.
Ini
disebabkan adanya kandungan zat klorin dalam kantong kertas teh celup.
Zat ini fungsinya untuk disinfektan kertas, sehingga kertas akan
terbebas dari bakteri pembusuk dan tahan lama. Kertas dengan klorin
tampak lebih bersih. Karena disinfektan, klorin dalam jumlah besar tentu
berbahaya.
Tak
jauh beda dari racun serangga. Banyak penelitian mencurigai kaitan
antara asupan klorin dalam tubuh manusia dengan kemandulan pada pria,
bayi lahir cacat, mental terbelakang, dan kanker. Sehingga dianjurkan
jangan mencelupkan teh celup dalam waktu lama.
Jika
mencelup kantong teh lebih dari 3 - 5 menit, klorin akan ikut larut
dalam teh. Dan banyak khasiat teh yang tertinggal dalam minuman teh.
Agar terhindar dari kemungkinan - kemungkinan penyakit, sebaiknya jangan
mencelup kantong teh lebih dari 3 menit.
0 komentar:
Posting Komentar